Bupati Sleman Kukuhkan Dewan Pendidikan 2025–2030, Dorong Peningkatan Mutu Pendidikan

Prosesi pengukuhan ditandai dengan pembacaan naskah dan penyerahan Surat Keputusan (SK) oleh Bupati kepada para anggota dewan. Dalam sambutannya, Harda menekankan bahwa pengukuhan ini bukan sekadar seremoni, melainkan langkah strategis dalam memperkuat pembangunan sektor pendidikan di Sleman.
"Melalui pengukuhan ini, kita menegaskan kembali komitmen kolektif terhadap kemajuan dan transformasi sektor pendidikan sebagai pilar utama kemajuan daerah," ujar Harda Kiswaya.
Ia juga menyampaikan harapan agar Dewan Pendidikan dapat berperan sebagai mitra kritis sekaligus strategis bagi Pemkab Sleman dalam meningkatkan kualitas layanan pendidikan.
Menurutnya, kehadiran lembaga ini mencerminkan semangat demokratisasi pendidikan yang menekankan peran bersama antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Sleman, Mustadi, mengungkapkan bahwa proses seleksi Dewan Pendidikan telah dimulai sejak 27 Juli 2025. Sebanyak 52 orang mendaftar untuk mengikuti seleksi tersebut.
"Dari jumlah tersebut, terpilih 11 orang yang dikukuhkan sebagai anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Sleman," jelas Mustadi.
Adapun tugas utama Dewan Pendidikan adalah menghimpun, menganalisis, serta menyampaikan rekomendasi kepada Bupati Sleman terkait aspirasi, kritik, maupun masukan masyarakat mengenai dunia pendidikan. Selain itu, Dewan juga diwajibkan untuk menyampaikan laporan hasil pelaksanaan tugasnya secara berkala kepada Bupati.
Dengan pengukuhan ini, diharapkan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat dalam memajukan pendidikan di Sleman semakin kuat dan efektif.