Djokovic Mundur, Sinner Siap Bersaing di Cincinnati Open 2025
Penyelenggaraan Cincinnati Open 2025 Mengalami Perubahan
Turnamen tenis bergengsi, Cincinnati Open 2025, menghadapi perubahan besar setelah salah satu bintang terbesarnya, Novak Djokovic, resmi mundur dari ajang ini. Petenis asal Serbia yang sudah berusia 38 tahun itu mengumumkan pengunduran dirinya karena alasan non-medis, seperti yang disebutkan dalam laman resmi ATP pada Selasa (5/8). Keputusan ini membuat para penggemar tenis di seluruh dunia merasa kehilangan.
Djokovic terakhir kali tampil di Wimbledon bulan lalu dan belum lagi berlaga di turnamen resmi sejak kalah dari Jannik Sinner di semifinal. Meskipun demikian, performa Djokovic pada musim ini cukup menjanjikan dengan rekor 26 menang dan 9 kalah. Ia juga berhasil meraih gelar ke-100 di Jenewa pada Mei lalu. Meski telah mundur dari Cincinnati Open, Djokovic tetap akan tampil di US Open 2025 yang akan dimulai pada 24 Agustus mendatang. Para penggemar tentu menantikan apakah sang legenda bisa kembali bersinar di New York.
Di sisi lain, Jannik Sinner, petenis Italia berusia 23 tahun, sudah lebih dulu tiba di Cincinnati. Ia siap mempertahankan gelar setelah sebelumnya menjuarai Wimbledon 2025. Sinner telah mulai berlatih dengan timnya di lapangan keras arena Masters 1000 tersebut. Catatan baik Sinner di Cincinnati tidak bisa dipandang remeh. Tahun lalu, ia berhasil menaklukkan Frances Tiafoe di final. Musim ini, Sinner memiliki rekor 26-3 dan berambisi mengangkat trofi Masters 1000 pertamanya tahun ini. Di babak-babak berikutnya, ia berpotensi berhadapan dengan lawan tangguh seperti Alexander Zverev, Taylor Fritz, dan Carlos Alcaraz, yang pernah ia kalahkan di final Wimbledon terakhir.
Turnamen Cincinnati Open 2025 akan dimulai pada Kamis pekan ini. Kini, turnamen ini hadir dengan wajah baru. Pengembangan turnamen dilakukan dengan memperluas durasi menjadi dua pekan yang diikuti oleh 96 petenis dunia. Dukungan renovasi stadion senilai Rp4,25 triliun juga memberikan nuansa baru bagi penyelenggaraan turnamen ini. Penambahan lapangan dan fasilitas baru dijanjikan akan meningkatkan pengalaman baik bagi petenis maupun penggemar.
Final turnamen dijadwalkan berlangsung pada Senin, 18 Agustus, bertepatan dengan hari libur nasional tambahan HUT ke-80 RI. Momen ini bisa menjadi momen sempurna untuk menonton laga pamungkas sambil menikmati hari libur. Para penggemar tenis diharapkan dapat menyaksikan pertandingan-pertandingan seru yang akan digelar dalam turnamen ini.